Posted on 12 Aug 2025
Back to main article
Posted on 12 Aug 2025

Udah bikin content marketing yang keren, desainnya kece, videonya estetik, caption-nya catchy, tapi hasilnya masih zonk? Budget udah jalan, tapi konversi masih seret?

Nah, bisa jadi kamu belum paham betul apa yang dimaksud dengan content marketing yang berorientasi pada performance. Soalnya, konten yang kuat itu bukan cuma soal visual yang menarik, tapi juga soal bagaimana pesan disampaikan dengan tepat ke target audiens, sesuai tujuan kampanye.

Kalau kontenmu belum ngasih hasil, mungkin pendekatannya yang perlu diulik. Yuk, cari tahu bareng gimana bikin content marketing yang nggak cuma keren di tampilan, tapi juga gacor di performa di sini!

Tentukan Tujuan Jelas dalam Pembuatan Konten Iklan

Buddies, bikin konten untuk iklan itu nggak bisa asal bagus doang. Harus jelas dulu tujuan utamanya:

  •  Mau menarik perhatian?
  • Mendorong orang buat ngeklik?
  • Atau langsung memicu pembelian?

Tujuan ini akan menentukan arah isi dan gaya kontennya dari awal. Dan ingat, belajar dari teori content marketing, konten iklan yang berorientasi performa beda banget sama konten branding.

  • Konten branding fokus ke citra jangka panjang.
  • Konten berorientasi performa fokus ke hasil nyata: klik, leads, penjualan.

Nah, di sinilah performance creative berperan. Ini adalah pendekatan yang menggabungkan data dan kreativitas buat bikin konten yang nggak cuma menarik, tapi juga efektif mendorong hasil. Karena pada akhirnya, tujuan utama dari content marketing adalah bukan sekadar tampil keren, tapi menghasilkan dampak nyata.

Tapi membuat konten juga nggak akan maksimal kalau kamu belum paham funnel audiens alias tahapan perjalanan mereka dari belum kenal brand sampai akhirnya beli.

  • Di awal, kontennya harus bisa menarik perhatian (awareness).
  • Di tengah, bikin audiens tertarik dan pengen tahu lebih banyak (interest–consideration).
  • Di akhir, konten harus bisa dorong mereka ambil aksi (action).

Supaya berhasil, kamu harus paham psikologi audiens dan gimana perilaku mereka yang beda di tiap platform. Karena yang berhasil bikin orang ngeklik di Instagram, belum tentu manjur di TikTok atau YouTube.

Elemen Penting dalam Visual Iklan Digital

Bikin visual iklan digital yang jalan itu nggak bisa asal estetik. Desain harus bisa ngomong ke audiens dan ngajak mereka bergerak. 

Nah, belajar content marketing, ini beberapa elemen penting yang wajib kamu perhatiin di visual iklan:

1. Headline yang Menggugah Rasa Penasaran

Ini yang pertama dilihat. Kalau nggak menarik dalam 2 detik pertama, kemungkinan besar orang bakal langsung scroll lewat.

2. Copywriting yang Ringkas dan Mudah Dicerna

Teks iklan harus langsung ke inti masalah. Jangan pakai kalimat muter-muter. Audiens pengennya cepat ngerti dan tahu “apa untungnya buat mereka”

3. Visual Storytelling yang Jelas

Desain iklanmu harus punya alur yang jelas, seperti bercerita, yang secara visual mengarahkan perhatian audiens dari elemen pertama yang mereka lihat sampai ke bagian akhir, yaitu CTA (Call to Action). 

4. Desain Tombol CTA yang Menonjol

Warna tombol, bentuk, dan posisi bisa menentukan apakah seseorang akan klik atau tidak. 

5. Gaya Visual yang Sesuai Audiens dan Platform

Desain untuk Instagram bisa beda dengan TikTok atau YouTube. Jadi, penting banget paham siapa audiensmu dan di mana mereka melihat iklanmu.

Intinya, visual dalam iklan digital itu harus strategis. Harus bisa menarik perhatian, bikin orang ngerti pesannya, dan akhirnya ngelakuin aksi yang kamu inginkan. Jangan cuma cantik di mata, tapi kosong pesannya.

Pentingnya Evaluasi Berbasis Data dan A/B Testing

Buddies, bikin konten itu bukan cuma soal upload lalu tinggal nunggu hasil. Justru, setelah iklan tayang, di situlah kerja sebenarnya dimulai. Karena kalau kamu mau tahu kontenmu efektif atau nggak, kamu butuh yang namanya evaluasi berbasis data. 

Di Boleh Dicoba Digital (BDD), setiap konten yang naik akan kami pantau performanya secara detail. Iklan mana yang paling banyak diklik? Mana yang di-skip? Dan yang paling penting, mana yang berhasil ngasih leads dan penjualan?

Kami rutin melakukan A/B testing dan mencoba beberapa versi konten dengan perbedaan kecil seperti visual, headline, atau gaya bahasa untuk menggali insight

Dengan pendekatan ini, bikin konten jadi lebih terarah dan strategis. Nggak ada yang namanya nebak-nebak atau main asumsi, tapi benar-benar paham apa yang paling resonate sama audiens. Karena pada akhirnya, datalah yang membantu kita bikin keputusan yang lebih tepat.

Di dunia digital yang persaingannya nggak main-main, konten bukan cuma soal desain yang keren. Lebih dari itu, konten yang benar-benar perform butuh strategi yang matang dan berdasarkan data.

Makanya, contoh content marketing yang sukses biasanya lahir dari pendekatan yang holistik. Mulai dari riset audiens, pemahaman karakter tiap platform, sampai evaluasi performa yang rutin.

Nah, Buddies, kalau kamu mau konten yang nggak cuma cakep tapi juga ngasih hasil, Performance Creative dari Boleh Dicoba Digital (BDD) bisa jadi solusinya. Dengan metode CGR Loop: Create, Gather, Respond, kami akan bantu brand kamu deliver konten yang relevan, engaging, data-driven dan bener-bener show result.Cuma bareng BDD, setiap content marketing yang kamu buat punya arah, punya tujuan, dan pastinya berdampak langsung buat growth brand-mu.

Related Article

impostor syndrome
03 Dec 2025

Bikin Konten Tiap Hari Tapi Minder? Begini Cara Hadapi Impostor Syndrome

Merasa kompeten tapi minder saat bikin konten? Pelajari cara mengatasi impostor syndrome agar percaya diri dan produktif di dunia digital.

Read More
creative burnout
03 Dec 2025

Capek Tapi Harus Kreatif? Ini Akar Masalah Creative Burnout di Dunia Agency

Creative burnout terjadi bukan karena nggak kompeten, Buddies. Cari tahu penyebab, dampak, dan cara mengelolanya dengan strategi sehat

Read More
strategi digital marketing bdd
27 Nov 2025

Strategi Digital Marketing Paling Ampuh untuk Melesatkan Penjualan Akhir Tahun

Akhir tahun adalah waktu emas untuk bisnis! Pelajari langkah demi langkah menyusun strategi pemasaran digital yang fokus pada konversi tinggi, dari Black Friday hingga Tahun Baru. Terapkan 4 strategi ini sekarang juga!

Read More