Posted on 28 Jun 2023
Back to main article
Posted on 28 Jun 2023

Di dalam dunia bisnis, banyak sekali strategi-strategi yang bisa diterapkan untuk menunjang tujuan perusahaan, salah satunya growth hacking. Growth hacking adalah teknik marketing berbasis eksperimen yang bertujuan untuk membangun basis pelanggan dan pendapatan perusahaan melalui strategi kreatif, inovatif dan biaya rendah. 

Strategi ini banyak digunakan oleh startup-startup yang memang membutuhkan pertumbuhan sangat cepat. Walaupun begitu, growth hack juga bisa diterapkan pada bisnis dengan berbagai tingkatan, baik yang sedang berkembang sampai sudah besar sekalipun.

Dalam growth hack terdapat lima tahapan funnel yang harus diperhatikan oleh bisnis agar bisa mendapat hasil maksimal. Kelima tahapan itu disingkat AARRR atau Acquisition, Activation, Retention, Referral, dan Revenue. 

Secara singkat, berbagai tahapan tersebut bertujuan untuk mendapatkan traffic atau pengunjung, lalu mengubahnya jadi pengguna, dan akhirnya menjadi konsumen. Tapi, gimana strategi yang efektif untuk menerapkan growth hack ini? 

Jangan khawatir, di artikel ini kita akan tampilkan beberapa strategi growth hacking yang bisa dilakukan. Simak, ya!

1. Collaborate with other brands

Tujuan growth hacking adalah dengan menciptakan hype agar brand lebih banyak dikenal. Berkolaborasi dengan brand lain pastinya bisa menjadi salah satu cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan visibilitas. Selain itu, berkolaborasi dengan brand lain juga memungkinkan untuk menjangkau audiens baru.

2. Collaborate with influencers

Selain berkolaborasi dengan brand lain, kolaborasi juga harus dilakukan dengan para influencers. Strategi ini nggak hanya akan membuat brand mendapatkan audiens baru, tapi juga meningkatkan kepercayaan audiens. Tapi, pastikan dulu influencers tersebut punya target audiens yang sama dengan brand.

3. Build communities on social media

Media sosial sekarang ini banyak digunakan oleh brand owners untuk meningkatkan popularitasnya. Melihat hal itu, sudah sewajarnya kalau media sosial juga dimanfaatkan untuk membangun komunitas. Coba untuk interaktif dengan pelanggan dan sajikan konten-konten menarik yang bisa meningkatkan engagement.

4. Using the latest trends

Tetap perhatikan tren-tren terbaru yang sedang muncul dan gunakan tren tersebut untuk membuat campaign relevan. Dengan begitu, audiens yang dijangkau akan lebih luas dan memungkinkan untuk meningkatkan penjualan.

Nah, itu tadi beberapa strategi growth hacking yang bisa dilakukan untuk menunjang kesuksesan bisnis. Dalam penerapannya memang butuh kesabaran yang ekstra karena pasti akan terus menemukan kegagalan. 

Walaupun begitu, growth hacking menjadi salah satu strategi yang patut dipertimbangkan karena bisa membantu bisnis berkembang dengan cepat. Kuncinya hanya harus terus mencoba untuk bisa mendapatkan hasil yang diinginkan. 

Tertarik untuk menerapkan strategi growth hacking? Hubungi Boleh Dicoba Digital (BDD) saja! Kita punya service Growth Hacks yang bisa membantu pertumbuhan bisnis Buddies dengan kurun waktu 6 bulan.

BDD akan melakukan semua tahapannya, mulai dari research, mapping, implementation, channeling, experimentations, sampai automation. Kita berkomitmen untuk menemukan strategi terbaik yang bisa mengembangkan bisnis Buddies secara cepat.

Gimana, menarik ‘kan? Langsung saja hubungi kita atau klik Growth Hack BDD berikut untuk dapetin info selengkapnya!

Related Article

18 Dec 2024

Maksimalkan Penjualan di Musim Natal dengan Optimasi Digital Ads, Take Notes!

Bingung gimana caranya optimasi digital ads untuk ningkatin penjualan di musim Natal? Tenang, kita udah siapin panduannya di sini!

Read More
18 Dec 2024

Next-Level Website Optimization untuk Memaksimalkan Penjualan di Holiday Sales

Website berperan krusial buat meningkatkan penjualan di momen Holiday sales. Tapi, gimana ya cara optimasinya? Cek jawabannya di artikel ini!

Read More
18 Dec 2024

Eksplorasi Strategi dan Trends SEO untuk Ramadhan 2025, Don't Miss Out!

Ramadhan udah makin deket nih. Udah optimasi website kamu pake strategi SEO belum? Biar nggak bingung, cek insight di artikel ini yuk!

Read More
Want to know more?

Want to know more?

Fill out this form below & consult with us!